Rabu, 16 Februari 2011

Asuransi dari Sudut Matematika

Malang tak dapat ditolak, mujur tak dapat diraih. Apa boleh buat, takdir telah menimpah. Untung cuma begini, kalau…………. Itulah sebagian kalimat positip atau kalimat penyejuk hati atas setiap musibah yang kita terima. Kadang-kadang kita tak pernah berpikir mengapa musibah ini bisa terjadi. Apakah musibah atau risiko yang mungkin timbul dimasa yang akan datang dimana penyebabnya diluar kekuasaan kita bisa dialihkan atau ditutupi ?. Pertanyaan sederhana ini menggoda untuk dibahas karena penulis yakin bahwa semua manusia akan berusaha sekuat tenaga untuk menghindari risiko yang mungkin timbul. Yang penting usaha dulu, kalau tetap terjadi baru namanya takdir. Betul nggak yaa ! Untuk menghindari risiko yang mungkin timbul ini tentunya kita akan menghitung untung rugi atau biaya yang akan dikeluarkan. Kalau biayanya murah kenapa tidak ?

Sebagaimana yang penulis alami, hidup di kota seperti Jakarta sangat berbeda dengan hidup di kampung. Rumah di kampung dibangun di atas tanah yang luas dan jauh dari tetangga sehingga risikonya relatip kecil. Kalau di kota, punya rumah rasanya bukan main nikmatinya, padahal kiri kanan berdempetan dengan rumah tetangga dan dibeli secara kredit (Kredit Pemilikan Rumah).

Mengingat rumah itu dibeli dengan susah payah dan terdapat kemungkinan musibah yang diakibatkan oleh kekalaian kita sendiri atau kelaian tetangga atau karena penyebab lainnya maka lebih baik kita alihkan risiko tersebut kepada perusahaan asuransi. Yang menjadi persoalan berapa preminya ? . Dari pengalaman penulis, biaya premi yang harus dibayar untuk menanggung risiko kebakaran selama masa pertanggungan (satu tahun) adalah sebesar 0,064% dari nilai pertanggungan atau 1/1.563. Angka 1.563 tersebut mengandung arti nilai break event point antara premi dengan nilai pertanggungan. Kapan kita akan menjadi rugi kalau rumah diasuransikan ? Kerugian akan muncul setelah kita membayar premi sebanyak 1.563 kali atau selama 1.563 tahun, namun tidak pernah terjadi risiko. Apabila risiko terjadi pada masa lebih kecil dari 1.563 tahun berarti kita untung karena ganti rugi yang diperoleh lebih besar dari premi/biaya yang dibayarkan. Siapa yang bisa tertawa saat risiko terjadi ? Mereka adalah para pemegang polis. Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar