Jumat, 18 Juni 2010

Demam Piala Dunia (Main Sabun)





Penonton Piala Dunia 2010 sudah mulai terhibur setelah menonton partai Argentina vs Korea Selatan yang berlangsung Kamis malam tanggal 17 Juni 2010 dengan skor akhir 4 – 1 untuk kemenangan Argentina. Maklum, partai-partai sebelumnya berlangsung kaku dan miskin gol karena semua tim mencari kemenangan, termasuk Brazil yang selama ini dikenal dengan keindahannya seperti menari-nari Samba di lapangan hanya menang susah payah 2-1 melawan Korea Utara dengan pelatih Kim Jong-hun yang tak bisa main bola.

Walaupun pada partai Argentina vs Korsel terjadi Hattrick yang diciptakan oleh GONZALO HIQUAIN (pemain berusia 22 tahun), namun semua penonton dan media tetap menyanjung setinggi langit aksi LIONEL MESSI yang meliuk-liuk dan membuat pemain Kolsel terbirit-birit menjaganya

Partai Argentina vs Korsel ini mendapat sambutan rakyat Afsel karena ingin melihat langsung aksi LIONEL MESSI si Pemain terbaik Dunia dan mereka memberikan dukungan penuh untuk Argentina. Seorang penonton Afsel “seakan-akan sedang berjalan di bulan” menggambarkan kesenangannnya dapat menonton LIONEL MESSI.

Semua orang menyambut suka cita kemenangan Argentina yang merupakan Tim pertama memastikan maju ke babak 16 besar, namun Mr OTTO REHHAGEL justru ketar- ketir walaupun tim Yunani yang dilatihnya menang lawan Nigeria.

Setelah Tim pada Group B (Argentina, Kolsel, Yunani, Nigeria) masing masing bermain dua kali, point sementara adalah Argentina 6 (Menang 2 X) , Kolsel 3 (Menang sekali, kalah sekali), Yunani 3 (Menang sekali, kalah sekali) Nigeria 0 (Dua kali kalah)

Partai terkahir yang menentukan nasib Tim di Group B untuk melaju ke Babak 16 besar adalah : Argentina vs Yunani dan Korsel vs Nigeria yang akan berlangsung secara bersamaan hari Kamis tgl. 23 Juni 2010 jam 01: 30 (dini hari). Siapa yang akan mendampingi Argentina ? Kemungkinannya adalah sbb.:

Yunani menang, Kolsel menang. Argentina, Yunani dan Korsel ketiganya memiliki nilai 6. Argentina pasti maju karena sudah menang selisih Gol. Yang akan maju mendampingi Argentina ditentukan oleh selisih Gol.

Yunani kalah, Kolsel kalah, Nigeria menang sehingga ketiga Tim memiliki nilai 3 yaitu hasil dari sekali menang dan dua kalah. Siapa yang akan berpeluang maju ke Babak 16 besar ? Kembali ditentukan oleh selisih gol.

Yunani tak punya pilihan lain, harus menang lawan Argentina karena bila Korsel menang maka Yunani angkat koper. Inilah yang membuat MR OTTO REHHAGEL ketar-ketir.
Dari kemungkinan di atas, apakah mungkin Argentina akan main sabun saat melawan Yunani, karena Argentina sudah pasti lolos ?
Apakah Nigeria akan memberikan kemenangan kepada Korsel ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar